IFC Investasikan $12 Juta dalam IPO di Medela Potentia untuk Perkuat Sektor Kesehatan Indonesia
- akhirnasution95
- 13 menit yang lalu
- 2 menit membaca
Sebagai bagian dari upaya berkelanjutan untuk mendorong daya saing sektor distribusi dan manufaktur layanan kesehatan di Indonesia, IFC menanamkan investasi dalam bentuk ekuitas sebesar Rp197 miliar (sekitar $12 juta) sebagai investor utama dalam Penawaran Umum Perdana (IPO) PT Medela Potentia Tbk (Medela Potentia). Perusahaan ini merupakan salah satu distributor utama produk kesehatan dan farmasi, serta produsen alat kesehatan di Indonesia.
Dengan berpartisipasi dalam IPO ini, IFC menunjukkan dukungannya terhadap perusahaan-perusahaan yang memanfaatkan pasar modal untuk mendorong pertumbuhan. Investasi in menyoroti bagaimana pencatatan publik dapat menarik berbagai sumber pembiayaan, mendorong transparansi yang lebih tinggi, dan memperkuat tata kelola perusahaan melalui pengawasan regulasi. Banyaknya potensi yang belum tergali di sektor kesehatan Indonesia menunjukkan pentingnya peran pasar modal dalam mendorong arus investasi dan mempercepat pengembangan sektor ini.
Investasi dari IFC—anggota dari Grup Bank Dunia dan lembaga pembangunan global terbesar yang berfokus pada sektor swasta di pasar negara berkembang—akan membantu Medela Potentia memperluas jangkauannya di pasar domestik maupun regional. Dana ini juga akan digunakan untuk memodernisasi infrastruktur distribusinya, serta meningkatkan kapasitas produksi alat kesehatan, yang sejalan dengan upaya strategis pemerintah Indonesia untuk memperkuat industri manufaktur lokal di sektor kesehatan.
Sebagai bagian dari prioritas nasional untuk memperkuat ketahanan kesehatan dan mengurangi ketergantungan pada impor, pemerintah Indonesia fokus pada peningkatan produksi lokal obat-obatan, alat kesehatan, dan berbagai perlengkapan medis. Sejak Mei 2023, IFC telah bermitra dengan Kementerian Kesehatan melalui Indonesian Health Sector Growth Program untuk mendorong investasi sektor swasta dan mempererat kolaborasi antar sektor publik dan swasta di bidang kesehatan.
Saham Medela Potentia secara resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia pada 15 April saat pembukaan perdagangan, disaksikan oleh jajaran manajemen senior, anggota dewan direksi, serta para penasihat perusahaan.
“Kami merasa terhormat atas dukungan IFC dalam pencapaian penting ini,” ujar Krestijanto Pandji, CEO Medela Potentia. "Investasi ini semakin memperkuat komitmen kami untuk memperluas akses terhadap layanan kesehatan dan produk farmasi serta alat kesehatan berkualitas tinggi di seluruh Indonesia, serta terus berinvestasi pada teknologi, infrastruktur, dan inovasi untuk memenuhi kebutuhan layanan kesehatan di Indonesia yang terus meningkat.”
“Investasi IFC mencerminkan komitmen kami dalam memperkuat sistem layanan kesehatan di Indonesia,” ujar Euan Marshall, Country Manager IFC untuk Indonesia dan Timor Leste. “Kami senang dapat berpartisipasi dalam IPO Medela Potentia, yang menunjukkan bagaimana pasar modal dapat dimanfaatkan untuk mendukung perusahaan-perusahaan yang mendorong inovasi dan memberikan dampak jangka panjang di sektor-sektor penting seperti kesehatan.”
Melalui kerja sama strategis seperti ini, IFC bertujuan untuk mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan dan inklusif serta berkontribusi pada prioritas pembangunan Indonesia yang lebih luas, termasuk peningkatan hasil kesehatan dan peran aktif sektor swasta.